Pantai merupakan salah satu kekayaan alam yang ada di Indonesia, yang tentu saja menjadikan daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun asing. Pantai yang tersebar dari ujung barat hingga ujung timur yang memiliki keunikan dan karakteristik masing-masing.
Pantai-pantai ini bukan hanya memiliki pemandangan alam yang indah saja, namun juga sebagai habitat biota laut yang hidup di dalamnya.
Kepedulian akan pemeliharaan serta kecintaan pada lingkungan laut akan berdampak positif bagi berlangsungnya hidup hewan yang hidup di sekitarnya.
Berbicara tentang pantai dan kelestarian habitatnya maka Pantai Sukamade yang ada di
Pantai Sukamade Banyuwangi
Kawasan ini merupakan hutan lindung dengan pemandangan hijau dimana didalamnya terdapat perkebunan karet, kopi dan coklat.
Tepatnya pantai ini berada di dusun Sukamande, Sarongan, Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Pantai ditemukan oleh kolonial Belanda pada 1927 dimana dulu penyu di wilayah pesisir pantai ini menjadi perburuan masyarakat. Dan untuk menangani masalah tersebut maka dibentuklah kawasan lindung sejak tahun 1972.
Namun sampai tahun 1979 masih berlangsung perburuan telur penyu. Karena itulah penangkapan penyu, pengumpulan telur dan pemindahan anakan sangat dilarang keras untuk melindungi habitat penyu yang hidup di pantai ini.
Dan pada tahun 2010 dibentuklah UPKP (Unit Pengelolaan Konservasi Penyu) yang merupakan unit khusus guna melakukan pengelolaan penyu di Resort Sukamade. Kegiatan dari unit ini berkaitan dengan penyu mulai dari peneluran hingga pelepasan tukik.
Pantai ini merupakan satu dari dua tempat penyu bertelur di Banyuwangi selain di Pantai Ngagelan. Bahkan ada yang menyebutkan bahwa di Pantai Sukamade ini merupakan habitat penyu terbesar yang ada di Indonesia.
Harga Tiket Pantai Sukamade
Pengelola menetapkan harga tiket untuk memasuki kawasan ini adalah sebesar Rp 10.000 hingga Rp 25.000 untuk tiap orangnya.
Dan untuk jam pengoperasian, pantai ini dibuka selama 24 jam yang artinya Anda dapat berkunjung ke Pantai Sukamade kapan saja.
Rute Menuju Pantai Sukamade
Dengan mempertimbangkan medan yang cukup sulit, Anda disarankan untuk untuk menyewa mobil double Gardan di Banyuwangi menuju ke pantai.
Jadi Anda tinggal menikmati perjalanan yang sangat berkesan terutama saat Anda memasuki kawasan Taman Nasional Meru Betiri.
Namun Anda juga dapat menggunakan angkutan umum meski tidak disarankan, dengan melalui dua jalur yang bisa digunakan. Jalur yang pertama yakni apabila Anda dari Banyuwangi maka Anda bisa naik bus jurusan Terminal Jajag dan turun di Terminal Pesanggaran.
Dari terminal Pesanggaran Anda bisa melanjutkan perjalanan dengan menaiki kendaraan umum ke Rajegwesi untuk kemudian naik ojek ke Desa Sukamade.
Jalur yang kedua adalah apabila Anda menaiki kereta dan turun di Stasiun Kalibaru. Lanjutkan perjalanan dengan menaiki bus jurusan Banyuwangi – Jajag. Dari Kecamatan Jajag Anda bisa kembali naik bus menuju Terminal Pesanggaran.
Lanjutkan perjalanan Anda dengan naik angkutan umum ke Rajegwasi untuk kemudian naik ojek menuju ke Desa Sukamade. Lokasi Pantai Sukamade dari pos Desa Sukamade masih sekitar 5 kilometer.
Kondisi jalan dari Rajegwasi ke Desa Sukamade total Offroad, bahkan menyeberangi sungai. Jika menggunakan motor, maka Anda harus menaiki gethek atau rakit dengan biaya Rp 5.000. Oleh karena itu Anda disarankan untuk menyewa mobil double gardan di kawasan ini.
Obyek Wisata Pantai Sukamade
Di pantai Sukamade ini banyak obyek wisata dan aktivitas-aktivitas menarik yang dapat dilakukan untuk mengisi liburan Anda. Simak beberapa aktivitas yang dapat dilakukan di pantai ini.
1. Menikmati Keindahan Pantai
Di pantai yang masih alami ini, Anda dapat menikmati indahnya pantai Sukamade yang terhubung langsung dengan samudera Hindia dan selat Bali. Pantai ini sangat indah dengan ombak yang lumayan besar.
Angin yang sepoi-sepoi berasal dari laut lepas, membuat suasana pantai semakin nyaman. apalagi jika tidak mendung, awan putih dan langit biru semakin memperindah keadaan di pantai ini.
2. Menikmati Sunset
Di pantai ini akan sangat indah saat-saat matahari akan terbenam di ufuk Barat. Warna langit yang kuning keemasan dipadukan dengan warna jingga membuat suasana pantai semakin mempesona.
Pemandangan saat sunset ini memang momen yang ditunggu-tunggu oleh para wisatawan untuk mengabadikan photo dirinya dengan latar belakang sunset.
3. Mengamati Aktivitas Penyu
Di Pantai Sukamade ini setiap malam dilakukan aktivitas patroli dan pengamatan penyu untuk menjaga agar telur penyu aman dari pencurian. Hal ini sekaligus mendata penyu-penyu yang mendarat dan bertelur di area pantai yang curam serta berombak besar ini.
Kegiatan yang paling populer di pantai ini adalah pengunjung dapat melihat penyu yang sedang bertelur. Untuk dapat melihat aktivitas tersebut Anda harus menginap di pantai ini karena waktu bertelur penyu adalah malam hari.
Untuk dapat melihat aktivitas penyu bertelur Anda dapat mengikuti tour yang dimulai pada malam hari yaitu pada pukul 19.30 dan penyu akan kembali ke laut pada pukul 24.00. Perjalanan pancarian penyu pun dilakukan tanpa menggunakan senter.
Penggunaan senter dilarang digunakan di area pantai karena dapat mengusik penyu ketika sedang bertelur. Perlu kesabaran dan ketelatenan saat menunggu penyu yang akan bertelur, dan apabila ada penyu yang telah naik ke pantai maka petugaspun akan secara langsung mendekati penyu secara diam-diam.
Penyu akan membuat lubang pada daerah tertentu dengan menggunakan sirip-nya sebagai tempat menyimpan telur, dan sekali bertelur maka penyu akan menetaskan sebanyak 100 butir telur.
Setelah selesai telur akan ditutupi dengan pasir, uniknya penyu akan membuat lubang galian lagi sebagai kamuflase untuk mengelabuhi predator-nya.
Setelah penyu selesai menetaskan telur-telurnya, petugas akan mengambil telurnya untuk selanjutnya dipindahkan di tempat penetasan penyu.
4. Penangkaran Penyu
Tempat penangkaran resmi penyu semi alami dilakukan di kantor resort Sukamade, SPTN 1 Sarongan, Taman Nasional Meru Betin. Penangkaran berupa bangunan seluas 5×1 meter dengan dinding yang dibiarkan terbuka agar sirkulasi angin didalam rumah itu lancar.
Di dalamnya terdapat tempat penetasan telur penyu semi alami yang memiliki 4 buah bak penetasan, dan masing-masing bak mampu menampung kurang lebih 50 buah sarang telur penyu yang akan ditetaskan.
Dari label penanda yang ada ditempat penetasan, dapat dilihat bahwa tidak setiap hari ada penyu yang bertelur, rata-rata seminggu bisa tiga hingga empat penyu yang datang untuk bertelur. Ada kalanya si penyu hanya mendarat saja tanpa bertelur karena merasa tidak aman saat berada di pesisir pantai.
Setelah telur penyu berusia 60-75 hari maka telur tersebut sudah siap untuk menetas dan dilakukan pembongkaran sarang telur guna membantu tukik yang kesulitan keluar dari pasir agar tidak mati.
Setelah itu tukik-tukik tersebut ditampung dalam bak khusus pemeliharaan sementara sampai dianggap cukup umur untuk dilepaskan kembali ke laut.
5. Pelepasan Tukik
Salah satu hal yang tidak boleh Anda lewatkan di Pantai Sukamade yaitu acara pelepasan tukik ke laut. Para pengunjung diperbolehkan untuk melepaskan tukik ini dengan memberikan donasi secukupnya untuk UPKP.
Pelepasan tukik ini dapat dilakukan kapan saja, namun kegiatan ini biasa dilakukan pada pagi atau sore hari. Kegiatan tersebut biasanya di lakukan pada pukul 06.30 pagi hari dan pukul 15.00-1700 pada waktu sore hari.
Hingga usia 3 bulan kedepan, tukik menghadapi masa-masa hilang tanpa jejak di lautan, periode tersebut adalah masa tukik menghadapi bahaya dalam mempertahankan kelangsungan hidupnya.
Begitu dilepas tukik-tukik ini akan merangkak menuju ke laut, mereka tidak bergerak cepat bahkan berhenti sejenak. Tukik-tukik ini sengaja dilepas agak jauh di bibir pantai, agar bisa mengenal dan dan mengingat karakter pantai yang akan mereka tinggalkan.
Dan pada suatu saat nanti ingatan yang telah ditanam pada tukik-tukik ini akan membuat mereka kembali lagi ke pantai ini ketika telah menjadi penyu yang telah dewasa.
Fasilitas Pantai Sukamade
Fasilitas di Pantai Sukamade cukup memadai meski belum bisa dikatakan lengkap. Fasilitas berupa tempat ibadah seperti mushola, warung dan kamar mandi umum biasanya hanya di buka pada saat liburan saja.
Karena kawasan ini terletak di tengah hutan maka penggunaan listrik di tempat ini sangat terbatas. Tidak ada jaringan listrik, para petugas menggunakan genset untuk kebutuhan listrik.
Di pesisir pantai sendiri terdapat homestay yang selain untuk tempat peristirahatan juga sebagai tempat menunggu ketika melihat penyu bertelur dimalam hari. Ada banyak jasa yang menawarkan penginapan yang berada di tepi pantai ataupun berjarak 5 kilometer dari pantai.
Fasilitasnya penginapan juga cukup lengkap dengan ruang tamu, kamar tidur, toilet dan disediakan juga sarapan dan makan malam.
Dengan mengunjungi Pantai Sukamade ini Anda bukan hanya bisa menikmati pemandangan alamnya saja, namun Anda juga bisa belajar tentang kehidupan penyu. Salah satu binatang langka yang dilindungi undang-undang.
Demikian ulasan seputar wisata Pantai Sukamade Banyuwangi ini. Jika Anda berkunjung ke kota Banyuwangi, jangan lupa untuk singgah di pantai Sukamade ini atau
5 Ulasan untuk Pantai Sukamade, Banyuwangi, Jawa Timur
Sukamade merupakan salah satu pantai yang terkenal di Taman nasional Merubetiri. Meskipun tidak terlalu memiliki pemandangan spesial, tapi pantainya masih alami dan sangat bersih.Di malam hari merupakan saat yang tepat, kita bisa melihat spesial nya pantai ini yaitu “atraksi penyu bertelur” , tentu saja dibawah pengawasan petugas konservasi. Di pagi hari kita juga bisa melakukan kegiatan melepas tukik (anak penyu) di pantai.
Pantai untuk melihat penyu bertelur dan dilepas. Terdapat penangkaran penyu yg cocok buat edukasi anak.
Tempat yg bagus untuk camping, sepi dan tenang… Tapi butuh mobil 4×4 untuk kesini,jarak tempuhnya sangat amat jauh untuk kondisi jalan yg batunya segede gede kursi 😂btw monyet nya nakal
Great adventure & experience… Melihat penyu bertelur & melepas tukik di pagi hari
Yang paling menarik saat mendatangi Pantai Sukamade adalah perjalanannya yang cukup menantang. Sebelum menuju kawasan mes, wisatawan harus melalui jalanan penuh batu terjal di tengah hutan selama 3-4 jam. Setelah sampai di mes, wisatawan akan beristirahat sejenak sebelum penjelajahan dilakukan pada malam hari.. . Berbeda dengan pantai lain yang seru dinikmati saat pagi atau siang, pantai ini justru lebih seru dikunjungi saat malam
Rekomendasi Wisata Pantai Di Banda Aceh
Rekomendasi Pantai di Jawa Barat dengan Panorama Eksotis
Pantai Menganti Kebumen
Pantai Sowan