Pantai Mbirit

Pantai Mbirit

13 Ulasan

Pernahkah Anda membayangkan sebuah pantai yang mirip surga tersembunyi?

Kini, Anda bisa mengunjunginya langsung di Gunungkidul, Yogyakarta. Adalah pantai Mbirit, sebuah pantai eksotis yang mirip hidden heaven serta menyuguhkan panorama eksotis khas pantai ini.

Begitu banyak orang membicarakan pantai ini, bahkan mereka yang sudah mengunjungi pun ingin berlibur ke pantai ini kembali.

Gunungkidul memang surganya para traveller yang menyukai pantai. Dari pantai yang besar hingga pantai kecil seperti pantai Mbirit.

Spot Foto Pantai Mbirit

Meskipun kecil, Anda akan terus menerus merasa takjub melihat setiap potret panorama alam ini. apalagi keberadaan pantai ini tersembunyi dan belum banyak dijamah wisatawan.

Sebelum pergi ke pantai Mbirit ini, ada baiknya Anda mengetahui berapa harga tiket masuk, rute maupun akses dan obyek wisata di sana.

Harga Tiket Pantai Mbirit

Pantai eksotis milik Gunungkidul ini memang sangat tersembunyi dengan keelokan pemandangannya terutama jika Anda menaiki bukitnya dan mengambil foto dari atas.

Karena lokasi pantai ini sederet dengan pantai-pantai di Gunungkidul seperti Pantai Gesing, maka tiket bisa Anda dapatkan di retribusi yang sama dengan pantai-pantai lainnya. Harga tiket berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 6.000.

Rute Menuju Pantai Mbirit

Pantai yang terletak di kecamatan Sapto Sari ini ada di sebuah desa bernama Krambil Sawit. Lokasinya sangat mudah ditemukan menggunakan peta online.

Letaknya kurang lebih berjarak 55 kilometer dari kota Yogayakarta dengan waktu tempuh di perjalanan kurang lebih 1 hingga 1,5 jam.

Pergi liburan ke pantai Mbirit bisa dengan menggunakan kendaraan pribadi Anda, baik motor maupun mobil.

Atau bisa juga menggunakan kendaraan umum dan turun di terminal, kemudian dilanjutkan menggunakan ojek atau kendaraan sewaan.

Untuk menuju ke lokasi Pantai Mbirit, Anda bisa memulai perjalanan dari kota Yogyakarta. Bisa dikatakan rute ini adalah rute yang paling efektif daripada rute lainnya.

Dari Kota Yogyakarta, dimulai dari Jalan Wonosari, menuju ke simpang empat Sampaan. Dari simpang empat tersebut menuju ke Piyungan dan Patuk (arah menuju bukit bintang).

Kemudian disana Anda akan menemukan simpang tiga, beloklah menuju arah Playen tepatnya pasar Playen. Dari pasar Playen menuju ke daerah Paliyan dan mengarah ke selatan.

Setelah itu Anda akan bertemu dengan pusat latihan tempur TNI AD. Lanjutkan perjalanan terus ke selatan hingga menemukan Polsek Saptosari. Dari polsek arahkan kendaraan Anda ke arah barat menuju ke jalan Panggang Wonosari.

Lalu Anda akan segera tiba di desa Jetis dan sampai di Kantor Balai Desa di Krambil Sawit. Dari sana Anda akan segera tiba ke wisata tujuan Anda yaitu pantai Mbirit.

Obyek Wisata Pantai Mbirit

Pantai Mbirit ini menyuguhkan banyak pemandangan yang indah. Banyak aktivitas yang dapat Anda lakukan selama di pantai ini.

1. Bentangan Pantai yang Unik

Pantai yang disebut sebagai surga tersembunyi di Gunungkidul ini mempunyai daya tarik yang berbeda dari kebanyakan pantai lainnya.

Jika Anda mengunjungi pantai Mbirit ini Anda akan disuguhi pemandangan sebuah pantai kecil yang diapit oleh bebatuan karang yang tinggi. Juga beberapa batuan karang kecil yang tersebar di sekelilingnya.

Bentuk pantai yang diapit oleh dua karang bertebing ini mirip seperti private beach. Karena diapit oleh karang bertebing, membuat spot ini aman dari angin laut dan ombak yang besar.

Oleh karena itu, tak jarang banyak wisatawan dari dalam maupun luar kota mendirikan camp di tempat ini.

Karena bentangan alam yang indah dan masih alami di pantai Mbirit Gunungkidul ini, banyak wisatawan akhirnya penasaran dan berdatangan.

Anda pun juga bisa berlibur disini untuk melepas lelah dan penat sambil berjalan menyusur pantai.

2. Area untuk Camping

Pantai Mbirit Gunung Kidul

Saat liburan panjang, memang paling seru jika dihabiskan dengan berkemah dengan kerabat atau keluarga. Apalagi jika Anda berkemah di tepi pantai mini sambil menikmati pemandangan khas ala pantai Mbirit ini.

Tenang saja, Anda tidak perlu khawatir terkena ombak yang besar atau angin laut yang ganas, karena pantai ini diapit oleh dua batuan karang yang tinggi dan bertebing. Sehingga menghalangi datangnya angin dan ombak.

3. Spot Trekking

Jika Anda penasaran dengan pemandangan pantai dari atas bukit, Anda bisa mencoba mendaki bukit yang mengelilingi pantai Mbirit ini.

Namun pastikan tubuh dalam kondisi fit agar bisa mencapai puncak bukit dan menikmati sekaligus berfoto di atas sana.

4. Spot Foto Terbaik

Disarankan untuk datang ke sini saat pagi atau siang hari karena hari sedang terang. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan foto yang bagus pencahayaannya.

Jika Anda datang saat sore atau senja, pantai sedikit gelap karena cahaya matahari terhalang oleh tebing-tebing karang.

Anda bisa berfoto ditengah tebing yang mengapit pantai mini ini. Atau bisa juga mengambil foto berlatar bebatuan karang kecil di pinggiran pantai.

5. Spot Memancing

Pantai ini dikelilingi tebing yang tinggi yang membuat pemandangan alam di sana sangat memukau. Tidak hanya itu, di atas tebing banyak sekali ditemukan para pemancing.

Anda juga bisa ikut memancing di sini karena tebing tersebut menjorok ke laut lepas secara langsung. Namun disarankan agar tetap berhati-hati dan memaki alas kaki yang sesuai agar tidak tergelincir.

Menghilangkan kepenatan atau sekedar menghabiskan waktu luang dengan berkunjung ke pantai Mbirit adalah pilihan yang sangat direkomendasikan.

Karena berlibur di pantai Mbirit tidak hanya menikmati pemandangan yang memukau namun juga bisa berfoto dan mengabadikan momen liburan di sana.

Jangan ragu untuk datang ke pantai ini, bersama keluarga atau sahabat tercinta Anda.

13 Ulasan untuk Pantai Mbirit, Gunungkidul, Yogyakarta

  1. Pantai yg membutuhkan perjalanan terjal utk sampai di tempatnya. cocok utk camping

  2. Bagus, alami, syahdu. Tetapi siap2 melewati akses berupa bukit dan melewati kebun jagung. Dan jangan lupa tetap hati2 terhadap runtuhan dari tebung kanan-kirinya.

  3. Bila anda sudah pernah sampai di pantai yang indah ini, berarti anda termasuk golongan orang orang yang sabar dan mau bersusah payah 😂

  4. Akses menuju pantai masih terbilang kurang, mungkin karena pantai yg baru di buka untuk umum jadi sarpras belum memadai

  5. Jalan nya menantang …. Kalo lelah dan mau istirahat bisa mampir di ladang bapak tunggal

  6. Sebelahan sama pantai butuh, masih sepi,asri, brasa kaya pantai pribadi.akses jalanya mantaaap 😋 melewati ladang2 dan bukit.

  7. Sepenggal garis dalam maps yg menawarkan banyak keindahan sekaligus petualangan

  8. Kesana ini pas habis banjir, jadi terlihat karang karang …. Mau ke lokasi pantai harus jalan dulu sekitar 15 menitan

  9. Merupakan pantai yang sangat kecil. Menuju ke sana merupakan jalan setapak tidak permanen melewati ladang milik penduduk setempat

  10. Pantainya kecil, seerti muara sungai. Akses jalan masih berupa jalan setapak melalui kebun warga, dapat diakses dari Pantai Butuh. Hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki selama kurang lebih 30 menit.

  11. Pantai ini bersebelahan sama pantai Butuh. Dari kota Jogja kurang lebih 1 jam 30 menit lewat jalur selatan. Untuk mencapai pantai ini pengunjung akan diarahkan oleh google ke pantai Ngedan dan pantai Butuh. Untuk jalan aspal hanya sampai gapura ke pantai Ngedan. Selanjutnya akan melewati jalan semen dua lajur, jalan seperti ini rawan kecelakaan karena kecil dan licin apabila hujan. Untuk mobil tidak disarankan karena setelah jalan aspal mobil susah untuk putar balik. Direkomendasikan memakai roda dua saja. Kendaraan diparkir di tempat parkir pantai Butuh kemudian kita kembali naik dari tempat parkir untuk melewati jalan setapak dan melewati ladang penduduk sekitar. Kita tinggal mengikuti jalan setapak tersebut untuk mencapai pantai ini (agak naik turun bukit). Hati-hati yang membawa anak kecil karena medan terlalu berbahaya. Pantai ini diapit oleh tebing yang menakjubkan, pasir putih dan karang yang besar. Selamat menikmati ciptaan Tuhan.

  12. Tempatnya masih asri sunyi bagai pantai pribadi, tapi harus siap usaha buat sampai kesini karna harus naik turun bukit dulu jalan kaki

  13. Pamtai yg syahdu banget, serasa milik pribadi, cuma akses kesananya butuh effort

Tinggalkan Balasan